Luar biasa melihat performa Wigan Athletic yang berhasil
menaklukkan Man.City 1-0 di final FA Cup yang berlangsung di Wembley stadium
(11/5). Wigan menang lewat gol tunggal Ben Watson di menit akhir pertandingan.
Ini merupakan gelar pertama bagi Wigan Athletic. Dan dengan gelar jawara FA Cup
ini, Wigan berhak atas satu tiket berlaga di Europa League musim depan.
Magis dan Tragis
Di tengah euforia gelar FA Cup pertamanya dengan mengalahkan
The Citizens. Memang ini merupakan sebuah magis dan hasil yang tak terduga oleh
banyak orang, klub kaya raya Man.City harus takluk oleh tim papan bawah
EPL dan memupuskan harapan untuk
mendapatkan gelar pada musim ini.
Wigan memiliki beban untuk menentukan nasibnya di Premier
League. Tim asuhan Roberto Martinez ini berhadapan dengan ‘The Gunners’ Arsenal
yang juga harus berjuang untuk merebut satu tiket ke Champions League musim
depan. Dan hasilnya Wigan harus
terdegradasi setelah takluk 1-4 dari Arsenal di Emirates Stadium. Arsenal
menang telak lewat dua gol dari Podolski serta masing-masing satu gol Walcott dan
Ramsey. Dengan hasil tersebut Wigan masuk ke zona degradasi dan turun kasta ke
Champions Division.
Nasib duo Roberto
Wigan dan City sama-sama memiliki pelatih dengan nama
Roberto, Roberto Mancini di City dan Roberto Martinez di Wigan. Tapi nasib dari
dua Roberto ini berbanding terbalik, Mancini dipecat oleh City setelah hasil
nihil di musim ini. Gagal meraih juara EPL dan hanya duduk di posisi runner-up
klasemen akhir, dan satu-satunya harapan gelar yang bisa diraih yaitu FA Cup
pun harus pupus karena kalah dari Wigan. Banyak media menyebutkan bahwa Manuel
Pellegrini, yang saat ini melatih Malaga yang akan menggantikan posisi Mancini.
Banyak pihak yang menyatakan bahwa gol tandukan Ben Wtson di menit akhir final
FA Cup adalah bentuk konspirasi pemecatan Mancini.
Berbeda dengan nasib
Roberto Martinez, meskipun Wigan harus terdegradasi tapi pihak klub tetap
mempersilakan Martinez untuk melatih Wigan dan berjuang untuk kembali ke
Premier League. Pihak klub Wigan pun tetap memberi keleluasaan kepada Martinez
untuk menetap atau memilih klub lain. Beredar kabar bahwa Martinez telah
diincar pihak Everton untuk menggantikan David Moyes yang hengkang melatih
Man.United pasca ditinggal Sir Alex pensiun.
Melihat nasib dua Roberto ini, seperti pepatah ada uang abang disayang,
gak ada uang abang ditendang. “Martinez disayang, Mancini ditendang”. Semoga
duo Roberto ini bisa berhasil dalam menentukan nasibnya sendiri. (Ayey.)